PESANTREN KILAT RAMADAN SMAN 2 TANJUNG TAHUN 1446 HIJRIAH: BERSAMA MENEMPA DIRI, MERAIH RIDA ILLAHI, SERTA BELAJAR DAN BERKARYA

JUSMADU TABALONG — SMAN 2 TANJUNG menggelar “Pesantren Kilat Ramadan” selama lima hari berturut-turut, menghadirkan berbagai kegiatan ibadah dan perlombaan guna menyemarakkan bulan suci. Acara ini berlangsung di lingkungan sekolah dan dibuka secara resmi pada Kamis, (06/03/2025) oleh Bapak H. Rudi Mirtafani, S.Pd.

Kegiatan pesantren kilat ini tidak hanya berfokus pada peningkatan ibadah, tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi siswa/i melalui perlombaan dalam berbagai bidang; tartil Al-Qur’an, adzan, salat berjamaah, serta menulis diary Ramadan.

Pada hari pertama, para guru serta siswa/i mengawali kegiatan dengan menjalankan ibadah sunnah di bulan Ramadan, seperti tadarus Al-Qur’an, salat dhuha, salat hajat, dan salat taubat berjamaah. Setelah itu, mereka mendapat pembekalan materi yang diberikan oleh beberapa guru SMAN 2 TANJUNG, dimulai dari Bapak M.Muslim, S.Ag dan Ibu Yuliatun Muslimah, S.Pd yang menyampaikan materi perihal “Keutamaan Salat Dhuha”. Selain itu ada juga materi oleh Bapak Abdi Rahmadi dan Ibu HJ. Nurul Kamariah, S.Pd yang mengangkat materi tentang “Keistimewaan Membaca Al-Qur’an”. Serta penyampaian materi oleh Ibu Drs. Hj. Ruslian dan Bapak Novia Hifni,S.Pd dengan judul “Bijak Dalam Bermedia Sosial Di Bulan Ramadan”. Setelah semua kegiatan pembekalan materi selesai, kegiatan dilanjut dengan salat Zuhur berjamaah  di Masjid Ulul Albab yang diimami oleh Bapak Abdi Rahmadi, S.Pd.

 

Dihari kedua, siswa/i kembali melakukan kegiatan pagi yang diawali dengan tadarus Al-Qur’an, yang dilanjut dengan mengerjakan berbagai salat sunnah seperti hari kemarin. Setelahnya, terdapat pemaparan materi “Etika Pergaulan Remaja Islam” yang disampaikan oleh Ibu Lisnawati, S.Ag dan Ibu Khalipatunnisa, S.Pd.I. lalu siswa/i dipersilahkan untuk pulang agar bersiap-siap melaksanakan salat Jum’at.

Pada hari ketiga pesantren kilat, SMAN 2 TANJUNG mengadakan beragam kegiatan lomba yakni; Lomba Adzan, Lomba Tartil, Lomba Salat Berjamaah. Sebelum kegiatan lomba dimulai, siswa/i terlebih dahulu melakukan tadarus Al-Qur’an di kelasnya masing-masing, kemudian dilanjut dengan salat dhuha, taubat, dan hajat yang dilakukan secara berjamaah. Setelah itu kegiatan dilanjut dengan berlangsungnya lomba salat berjamaah di Parkir Komite 22, lomba adzan di Masjid Ulul Albab, dan lomba tartil di Aula Masjid.

Dihari keempat pesantren kilat, siswa/i SMAN 2 TANJUNG kembali melakukan rutinitas seperti biasanya yakni memulai kegiatan dengan tadarus Al-Qur’an kemudian dilanjut dengan melakukan salat dhuha, taubat, dan hajat secara berjamaah. Namun ada kegiatan menarik yang diadakan oleh sekolah pada hari tersebut yaitu kegiatan menulis diary pada hari ke-9 bulan Ramadan yang kemudian akan dilombakan pada hari berikutnya.

Kegiatan rohani rutin terlaksana di bulan Ramadan yang penuh berkah ini. Sampai pada penghujung pesantren kilat, di hari ke lima (11/03/2025). Setelah melaksanakan kegiatan rohani, Bapak dan Ibu guru memberikan arahan kepada murid untuk membacakan diary ke-9 Ramadan bagi yang sudah terpilih untuk menjadi perwakilan setiap kelas. Sebelum pembacaan diary dimulai, siswa/i terlebih dahulu melaksanakan salat sunnah berjamaah seperti hari-hari sebelumnya. Setelah salat berjamaah selesai, siswa/i duduk dengan tertib untuk menyaksikan kegiatan pembacaan diary Ramadan yang terlaksana di Parkir komite 22. Kegiatan ini berjalan dengan lancar berkat adanya kerjasama antar siswa/i, OSIS/MPK, serta guru-guru yang hadir. Sebelum adzan berkumandang, siswa/i segera pergi ke Masjid Ulul Albab untuk melaksankan salat zuhur berjamaah. Selesai menunaikan salat, siswa/i dan guru berkumpul di Parkir Komite 22 untuk melangsungkan acara penutupan pesantren kilat Ramadan. Penutupan pesantren kilat ini sekaligus menjadi ajang pembagian hadiah bagi pemenang-pemenang lomba yang sudah ditentukan oleh dewan juri.

Kegiatan Pesantren Kilat yang berlangsung di SMAN 2 TANJUNG selama kurang lebih seminggu berjalan dengan lancar sesuai harapan. “Kegiatan ini merupakan kesempatan yang sangat berharga bagi kita semua untuk memperdalam iman, menguji kesabaran, dan meningkatkan produktivitas kita di bulan suci Ramadan ini. “Saya ingin mengingatkan kalian bahwa hidup kita ini ibarat kupu-kupu yang sedang berkembang. Untuk menjadi kupu-kupu yang indah dan kuat, kita harus memiliki beberapa kunci, yaitu :

  • Fokus: Kita harus memiliki tujuan yang jelas dan fokus dalam mencapainya.
  • Disiplin: Kita harus memiliki disiplin yang kuat dalam menjalankan ibadah dan aktivitas kita sehari-hari.
  • Komitmen: Kita harus memiliki komitmen yang tinggi dalam menjalankan apa yang telah kita janjikan.
  • Konsisten: Kita harus memiliki konsisten yang benar dalam menjalankan apa yang telah kita mulai.

Dengan memiliki kunci-kunci tersebut, kita dapat menjadi kupu-kupu yang indah dan kuat, yang dapat terbang tinggi dan mencapai tujuan kita.” Ujar Bapak Hamsyarudin, S.Pd.

Sekian berakhirlah sudah artikel ini, semoga ibadah kita di Bulan yang penuh berkah ini dapat menjadi pengingat dan motivasi bagi kita semua untuk senantiasa melakukan hal-hal yang bermanfaat dengan sebaik-baiknya. Terima kasih dan sampai jumpa!👋🏻